Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2017

Cerpen - Mendung di Langit Biru

Aku mengangkat pistolku. Tanganku bergetar hebat. Angin malam yang cukup dingin membuat tatapan mataku semakin pedih. Bagaimana tidak? Tepat di hadapanku kini adalah seseorang yang amat kusayangi. Dialah satu-satunya keluargaku yang tersisa. Namun, apa yang bisa kulakukan? Dia adalah seorang buronan. Adik kandungku adalah seorang buronan! Bagaimana bisa seorang kakak seperti aku akan dengan sempurna melayangkan peluru ke dadanya. Tidak, bagaimana bisa seorang kakak akan sanggup menodongkan pistolnya tepat pada adikknya? Bagaimana bisa? *** Hari ini, matahari begitu tenang. Tak seperti biasanya yang dengan gencarnya memancarkan sinar yang mungkin bisa digunakan untuk mendidihkan air. Tepat jam 2 nanti aku harus pergi bekerja. Masih ada setengah jam yang bisa aku gunakan untuk bersantai. Aku sungguh bosan dirumah. Seketika mataku tertuju pada sebuah foto yang berada di atas meja kerjaku. Foto yang didalamnya beberapa anak yang duduk berkelompok tersenyum polos beserta seorang ibu